"Emak kok masih kerja jam segini, sini biar Zainab yang lanjutkan supaya Emak bisa segera Sholat Dzuhur karena ini kan sudah jam 2 lewat,,,tak baik untuk ditunda..."
"Sebentar lagi Nab, tanggung tinggal sedikit lagi...Lagipula kamu kan harus segera kembali ke sekolah untuk mengajar anak - anak kelas 6 Baca Qur'an,,,ayo sana kamu segera siap - siap jangan sampai terlambat..."
"Tapi Emak nanti jangan lupa untuk..."(belum selesai kujawab, Emaknya sudah menyambung)
"Untuk Sholat Dzuhur,,,iya Zainab tak perlulah kamu khawatir,,,Emak pasti akan Sholat Dzuhur..."
"(Dengan tersenyum aku berpamitan sambil mencium tangan Emak untuk berangkat ke sekolah) Ya sudah Emak,,,bila begitu Zainab mohon pamit yaa untuk ke sekolah...Assalamu'alaikum warahmatullah Emak, baik - baik di rumah yaa Emak..."
"Wa'alaikum salam warahmatullah,,,iya kamu juga hati - hati di jalan yaa Nab..."
Sehabis Ashar aku pun kembali ke rumah kira - kira jam 4sore dan kudapati Emak sedang tertidur lelap di kursi karena kelelahan menjahit, tak tega bangunkan Emak jadi kubiarkan saja Emak tidur sampai nanti jam 5sore aku bangunkan. Lebih baik aku ke dapur untuk segera memasak untuk buka puasa nanti malam...
Hmm tak terasa sudah sore jam 5lewat. Astaghfirullah aku lupa bangunkan Emak, tapi sampai aku ke ruang tamu ternyata Emak sudah menjahit kembali dan kuhampiri kutanya perlahan...
"Rupanya Emak sudah bangun,,,maaf Zainab hampir lupa bangunkan Emak,,,tapi Emak sudahkah Sholat Dzuhur dan Ashar tadi???"
"Hmm sudah jam berapa sekarang???"
"Sudah jam 5lewat Emak..."
"Kalau begitu waktunya telah lewat jadi tak perlu kan Emak lakukan keduanya sekarang..."
"Astaghfirullah...Jadi Emak belum melakukan keduanya...Ya Allah Emak mengapa meremehkan sholat,,,tak baik seperti itu Emak...Sebagai seorang Muslim sebagai orang Islam kita wajib menunaikan ibadah sholat fardlu 5waktu,,,tak boleh untuk kita tunda apalagi melewati satu, dua bahkan sama sekali tak menjalankannya,,,karena kelak orang - orang yang tak menjalankan Sholat akan dimasukkan Allah ke dalam neraka Saqor..."
"Sudah cukup Zainab, panas rasanya dengar ceramahmu itu, Emak ini sudah tua jadi Emak lebih tahu, kamu itu baru anak kemarin sore yang belum tahu apa - apa jadi jangan coba - coba nasehati Emak, sok pandai sok tahu..."
"Maafkan Zainab Emak bukan bermaksud ingin sok pandai sok tahu,,,tapi Zainab hanya mengingatkan saja,,,bukankah kebaikan itu selalu tak bosan untuk diulang - ulang Emak???"
"Tapi itu kan kamu Nab,,,kalau Emak lelah banyak pekerjaan jadi tak sempat untuk Sholat,,,Allah pasti mengerti,,,lagipula ini juga demi kamu..."
"Iya Emak makanya Emak berhenti saja jadi tukang jahit supaya tidak mudah lelah dan sempat untuk Sholat,,,kan Zainab sudah bekerja di toko Laptop juga masih ada pekerjaan sampingan,,,apa itu masih belum cukup Emak???"
"Ah sudahlah Zainab,,,Emak lelah mau tidur saja,,,tak ada guna berdebat denganmu..."
***
Semenjak kejadian itu Emak jadi jarang Sholat, dan lama - lama Emak sama sekali tak sholat hingga sekarang Emak tak pernah lagi Sholat. Tiap kali aku ingatkan Emak untuk Sholat selalu saja Emak marah. Maka aku pun punya ide untuk membuat Sajadah untuk Emak, siapa tahu Emak akan mau sholat lagi kalau Sajadahnya baru apalagi dibuat anaknya sendiri...^_^
Hmm tiga hari kemudian akhirnya Sajadah itu selesai aku buat. Sudah saatnya aku menyerahkannya pada Emak. Tapi malangnya belum sampai ku berjumpa berikan sajadah kepada Emak tiba - tiba sebuah truk menabrakku karena ku tak rela sajadah itu terlindas truk tapi malah aku yang tertabrak dan sahabatku Ali juga Aisyah menolongku...
"Aisyah jangan panggilkan ambulan karena waktuku tak banyak lagi...Tolong kalian berikan Sajadah Cinta ini untuk Emak dan Zainab meminta kepada Emak yang terakhir kalinya, Zainab ingin sangat melihat Emak Sholat dengan memakai Sajadah yang aku buat sendiri dengan penuh cinta karena ku berharap kelak kita bisa berkumpul di Jannah-Nya..."
"Kami pasti akan menyampaikannya kepada Emakmu Zainab..."
"Terimakasih banyak kalian mau memenuhi permintaan terakhirku,,,tolong bimbing aku untuk pergi dengan tenang Ali Aisyah... Asyhadu'ala illa haillallah wa Asyhadu 'anna Muhammadarrusulullah..."(Zainab pun akhirnya berpulang ke Rahmatullah, kedua Sahabatnya pun berurai air mata dan segera menyampaikan pesan terakhir Zainab kepada Emaknya... Emaknya hampir pingsan menerima jenazahnya Zainab, apalagi setelah mendengar pesan terakhir Zainab)
"Astaghfirullah hanya untuk menyelamatkan sajadah untuk Emak sampai kau korbankan dirimu hingga ajal menjemputmu Zainab... Kamu tak perlu khawatir Nab,,,Emak akan selalu memakai sajadah cinta ini untuk Sholat,,,maafkan Emak tak pernah mendengarkan kata - katamu dulu...Semoga kamu tenang di sisi-Nya dan semoga diampuni segala dosa - dosamu Zainab oh anakku sayang anakku malang, masih muda tapi mendahului Emak...*(sambil berurai air mata dan berdo'a memohon ampun kepada Allah atas kesalahnnya selama ini yang meninggalkan Sholat)

Leave a Reply